Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (NU) Kabupaten Bengkulu Tengah menyalurkan air bersih bagi warga di Desa Pekik Nyaring Kecamatan Pondok Kelapa Kabupaten Bengkulu Tengah yang dilanda kekeringan, dan kekurangan air bersih.
“Kemarau ini sangat terasa di desa ini, oleh karena itu, kami berinisiatif menyalurkan air bersih bagi warga yang krisis air bersih,” kata Nanang Sutejo, anggota Banser di Bengkulu Tengah yang ikut serta menyalurkan air bersih kepada warga, Sabtu (14/9/2019).
Ditambahkan Sutejo, sekitar dua minggu terakhir, warga Desa Pekik Nyaring mengalami kekeringan yang berakibat kekurangan air bersih. “Kami mencatat ada 111 kepala keluarga yang sumurnya kering dan kesulitan mendapatkan air bersih, kami juga mendapat informasi tidak hanya di Desa Pekik Nyaring saja yang kekurangan air bersih, namun di desa lain juga ada yang kekeringan,” imbuh Nanang.
Distribusi air bersih sendiri terlaksana berkat kerjasama antara personel Banser, Lembaga Amil Zakat Infaq dan Sodakoh Nahdlatul Ulama (Lazisnu), Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim (LPBI), Fatayat NU dan GP Ansor.
Berbekal mobil bak terbuka, tiga buah bak air, akhirnya air bersih berhasil disalurkan kepada warga yang membutuhkan.
Terkait program penyaluran air bersih, pengurus NU juga telah membuka posko dan berkoordinasi dengan stake holder terkait.
“Kami sangat berterimakasih kepada NU yang sudah peduli atas kondisi warga disini, dengan air bersih ini bisa kami manfaatkan untuk memasak,” kata Dewi Asih, ibu rumah tangga di Desa Pekik Nyaring yang menerima air bersih.